Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang terletak di KM. 11 Perawang, kecamatan Tualang, kabupaten Siak rusak parah akibat pengikisan tanah (erosi). Hal ini terjadi tiap kali hujan deras mengguyur kota Perawang.
Tingginya curah hujan mengakibatkan TPU tersebut rusak parah, sehingga banyak makam yang amblas dan runtuh akibat arus air yang mengalir deras di permukaan tanah pemakanan itu. Area pemakaman yang diratakan dengan cara penimbunan itu memang mempunyai struktur tanah yang tidak padat dan permukaan tanah yang miring, sehingga arus air hujan dengan mudah mengikis dan menghanyutkan partikel tanah bagian atas. Air hujan bahkan meresap ke dalam beberapa makam yang masih baru, hingga mengakibatkan makam amblas dan sebagian membentuk lobang di tengah makam tersebut.
Lokasi pemakaman yang di bagian atasnya adalah tebing bekas tanah galian ini memang sangat rawan terjadinya longsor. Ditambah tidak adanya drainase yang memadai, membuat longsoran tanah dengan mudah menutupi parit-parit yang dibuat seadanya, sehingga arus hujan dari arah atas langsung meluncur ke area pemakanan. Hak inilah yang mengikis permukaan tanah sehingga membentuk parit-parit yang terjadi secara alami sesuai aliran air dan mengakibatkan makam-makam jadi rusak parah.
Seperti dilansir Perawangpos.com, hal ini sangat mengkhawatirkan dan menyedihkan warga, terutama pihak keluarga yang anggota keluarga atau saudara mereka dimakamkan di TPU tersebut. Menurut mereka, sudah selayaknya pemakaman juga mendapat perhatian dari pemerintah, karena yang dimakamkan disini adalah manusia juga, sama seperti kita. Hal ini juga didasari atas hati nurani dan rasa kemanusiaan.
Untuk itu, pihak keluarga sangat mengharapkan perhatian dan tindakan dari pemerintah agar TPU tersebut segera dibenahi secepatnya. Hal ini salain untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih parah, juga untuk mencegah agar erosi akibat hujan tidak menyebar ke makam yang lainnya yang masih utuh.
Selain itu warga juga berharap agar jalan ke pemakaman dibenahi, karena saat musim hujan, keadaan sudah begitu parah. Mobil jenazah saja susah payah untuk memasuki area pemakaman, sehingga harus didorong bersama-sama dalam kubangan lumpur yang becek. Begitu juga kendaraan roda dua harus dengan kendali ekstra agar bisa melewati jalan yang berlobang dan penuh berlumpur tersebut.
Sumber: Perawangpos.com
0 Response to "TEMPAT PEMAKAMAN UMUM (TPU) KM. 11 PERAWANG RUSAK PARAH"
Posting Komentar